Limapuluh Kota, Paliko Post – Pada tahun ini SMK PP Negeri Padang Mengatas kembali melaksanakan Uji Kompetensi Profesi Inseminasi Buatan (IB) yang dilaksanakan selama 4 hari di Kampus Legusa SMK PPN Padang Mengatas, pada tanggal 13-16Desember 2018.
Uji kompetensi dilaksanakan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) di bawah Pengawasan Badan Nasional Sertifikat Profesi (BNSP).
Ketua pelaksana Drh.M. Rekhnin Kamil selaku ketua TUK Pertanian Legusa mengatakan, “Uji Kompetensi Profesi Inseminasi Buatan yang saat ini dilaksanakan oleh LSP-Pertanian Badan SDM Pertanian dibawah Naungan Kementerian Pertanian”.
“Setelah dinyatakan Kompeten maka Asesi (peserta) diberikan Sertifikat Kompetensi yang dikeluarkan oleh BNSP dan Sertifikat ini berlaku 3 tahun dan dapat diperpanjang setelah mengikuti Asesmen ke dua dengan syarat telah melaksanakan Profesi Petugas IB, dan dalam Asesmen kedua boleh hanya melaporkan (porto folio) berapa kali telah melaksanakan inseminasi pada Ternak” terang Drh.M. Rekhnin Kamil kepada Media.
M.Kamil melanjutkan, Asesor pada Uji Kompetensi saat ini berasal dari Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan (BBPKH) -Cinagara Bogor, Balai Inseminasi Buatan (BIB) -Lembang, dan SMK PP Negeri Pelaihari Kalimantan Selatan.
“Sertifikat Kompetensi yang dikeluarkan BNSP berlaku untuk Tingkat Asia sehingga menjadi bekal bagi siswa SMK PP N Padang Mengatas untuk dapat bekerja diluar negeri” ungkapnya.
Asesor mempertaruhkan keabsahan dan Kredibilitas mereka pada Asesi yang mereka lakukan, Asesmen dan SMK PP Negeri Padang Mengatas menggusahakan untuk membuat siswa Kompeten selain dari Belajar dan Praktek disekolah, juga melakukan pelatihan dengan bekerja sama dengn Lembaga Pelatihan yang Kompeten dan Legalitasnya dapat dipertanggung jawabkan dan juga melakukan Praktek langsung dilapangan dengan mendayagunakan Alumni yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Lereng Gunung Sago (IKALEGUSA).
“Dari 51 Siswa yang Ikut Pelatihan IB tahun ini yang bisa ikut Uji kompetensi Profesi IB 35 orang dan dari 35 orang tersebut Alhamdulillah Kompeten ke 35 orang-nya begitu kesimpulan keputusan Assesor yang dibacakan oleh Koordinator Assesor pada waktu penutupan” tutur M.R.Khamil.
Dalam Kegiatan tersebut sebagai Penanggung Jawab kegiatan Syarbaini , S.Pt, MP yang juga merupakan Kepala SMK PP Negeri Padang Mengatas, Ketua pelaksana Drh. M. Rekhnin Kamil selaku ketua TUK Pertanian Legusa, dan untuk Pelaksana Uji langsung dikoordinir oleh LSP-Pertanian Kementerian Pertanian bersama Assesor yang menguji yakni, Drh. Sri Teguh Waluyo ( pak Yoyok) dari BBPKH Cinagara Bogor, Drh. Euis Nia Setiawati, MP dari BBPKH Cinagara Bogor, Yudi Kusmayadi dr BIB Lembang, Drh. Sofyan Irawan, M Pd, dr SMK-PP N Pelaihari kalsel. (Robby)